PENGARUH GENETIK IBU DENGAN KEJADIAN STUNTING: TINJAUAN SISTEMATIKA

Main Article Content

Sri Oktarina
Delmi Sulastri

Abstract

Stunting merupakan masalah gizi kronik yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang, sehingga mengakibatkan gangguan tumbuh kembang. faktor risiko yang dapat menyebabkan stunting diantaranya tinggi badan ibu, ini merupakan indikator keterkaitan antar generasi antara gizi ibu dan anak dan Kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari genetik ibu dengan kejadian stunting. Penulisan artikel ini menggunakan metode penelitian berupa tinjauan sistematis dengan melakukan kajian dari artikel bertema stunting yang dikaitkan dengan faktor genetik ibu. Artikel yang digunakan dalam penulisan bersumber dari search engine; pubmed dan sciencedirect. Diperoleh  sebanyak 4 artikel dari 78 artikel yang memenuhi kriteria inklusi antara lain terbit tahun 2014 sampai 2024, dengan bahasa yang digunakan adalah bahasa inggris, subjek penelitian ibu yang memiliki anak balita. Hasil analisa dapat diketahui bahwa gentika (ibu tinggi) berhubungan positif dengan tinggi anak balita yang menyebabkab ibu yang pendek (<145 cm) mempunyai risiko 2,14-3,5 kali anaknya stunting dibandingkan anak yang dilahirkan dari ibu dengan tinggi badan normal (?155 cm). Adanya hubungan antar generasi yang kuat antara ibu bertubuh pendek dan anak yang mengalami stunting, sehingga perlu mempertimbangkan perbaikan berkelanjutan status gizi ibu serta sosial ekonomi.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Oktarina, S., & Sulastri, D. (2024). PENGARUH GENETIK IBU DENGAN KEJADIAN STUNTING: TINJAUAN SISTEMATIKA. JURNAL KESEHATAN MERCUSUAR, 7(1), 105–112. https://doi.org/10.36984/jkm.v7i1.462
Section
Articles

References

Anastasia, H., Hadju, V., Hartono, R., Samarang, null, Manjilala, null, Sirajuddin, null, Salam, A., & Atmarita, null. (2023). Determinants of stunting in children under five years old in South Sulawesi and West Sulawesi Province: 2013 and 2018 Indonesian Basic Health Survey. PloS One, 18(5), e0281962. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0281962

Ekholuenetale, M., Barrow, A., Ekholuenetale, C. E., & Tudeme, G. (2020). Impact of stunting on early childhood cognitive development in Benin: Evidence from Demographic and Health Survey. Egyptian Pediatric Association Gazette, 68(1), 31. https://doi.org/10.1186/s43054-020-00043-x

Indriani, et al.,. (2023). Factors Affecting Incidence of Stunting in Infants and Toddlers. 9(3).

Karlsson, O., & Dribe, M. (2022). Maternal height and child health and schooling in sub-Saharan Africa: Decomposition and heterogeneity. Social Science & Medicine, 315, 115480. https://doi.org/10.1016/j.socscimed.2022.115480

Kementerian Kesehatan, 2021.pdf. (n.d.).

Khatun, W., Rasheed, S., Alam, A., Huda, T. M., & Dibley, M. J. (2019). Assessing the Intergenerational Linkage between Short Maternal Stature and Under-Five Stunting and Wasting in Bangladesh. Nutrients, 11(8), 1818. https://doi.org/10.3390/nu11081818

Kurniati, R., Aisyah, S., Anggraini, H., & Wathan, F. M. (2022). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 24 – 60 BULAN. Jurnal ’Aisyiyah Medika, 7(2). https://doi.org/10.36729/jam.v7i2.849

Leksono, A. W., Prameswary, D. K., Pembajeng, G. S., Felix, J., Dini, M. S. A., Rahmadina, N., Hadayna, S., Roroputri, T., & Hermawati, E. (2021). Risiko Penyebab Kejadian Stunting pada Anak. 1(2).

Lunde, A., Melve, K. K., Gjessing, H. K., Skjaerven, R., & Irgens, L. M. (2007). Genetic and Environmental Influences on Birth Weight, Birth Length, Head Circumference, and Gestational Age by Use of Population-based Parent-Offspring Data. American Journal of Epidemiology, 165(7), 734–741. https://doi.org/10.1093/aje/kwk107

Orellana, J. D. Y., Gatica-Domínguez, G., Vaz, J. D. S., Neves, P. A. R., de Vasconcellos, A. C. S., de Souza Hacon, S., & Basta, P. C. (2021). Intergenerational Association of Short Maternal Stature with Stunting in Yanomami Indigenous Children from the Brazilian Amazon. International Journal of Environmental Research and Public Health, 18(17), 9130. https://doi.org/10.3390/ijerph18179130

Sari, D. F., & Oktacia, R. (2018). GAMBARAN FAKTOR RISIKO KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NANGALO KOTA PADANG. JURNAL KESEHATAN MERCUSUAR, 1(1). https://doi.org/10.36984/jkm.v1i1.10

Suratri, M. A. L., Putro, G., Rachmat, B., Nurhayati, null, Ristrini, null, Pracoyo, N. E., Yulianto, A., Suryatma, A., Samsudin, M., & Raharni, null. (2023). Risk Factors for Stunting among Children under Five Years in the Province of East Nusa Tenggara (NTT), Indonesia. International Journal of Environmental Research and Public Health, 20(2), 1640. https://doi.org/10.3390/ijerph20021640

Weise, A. S. (2014). Reduction in the number of children under-5 who are stunted.

Yuwanti, Y., Mulyaningrum, F. M., & Susanti, M. M. (2021). FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STUNTING PADA BALITA DI KABUPATEN GROBOGAN. Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama, 10(1), 74. https://doi.org/10.31596/jcu.v10i1.704

Zhang, G., Bacelis, J., Lengyel, C., Teramo, K., Hallman, M., Helgeland, Ø., Johansson, S., Myhre, R., Sengpiel, V., Njølstad, P. R., Jacobsson, B., & Muglia, L. (2015). Assessing the Causal Relationship of Maternal Height on Birth Size and Gestational Age at Birth: A Mendelian Randomization Analysis. PLOS Medicine, 12(8), e1001865. https://doi.org/10.1371/journal.pmed.1001865