HUBUNGAN KESEHATAN SPIRITUAL DENGAN KUALITAS HIDUP ORANG DENGAN HIV/AIDS DI YAYASAN LANTERA MINANGKABAU SUPPORT PADANG

Article Sidebar

Download PDF
Published: Dec 30, 2019
DOI: https://doi.org/10.36984/jkm.v2i2.62
Keywords:
HIV/AIDS, kualitas hidup, kesehatan spiritual

Main Article Content

Lenni Sastra
S1 Keperawatan STIKes MERCUBAKTIJAYA
Wawan Wahyudi
Intan Faradilla

Abstract

Angka kejadian HIV/AIDS terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Permasalahan yang dihadapi orang dengan HIV/AIDS sangat kompleks. Salah satu dampak dari permasalahan adalah penurunan kualitas hidup. Kualitas hidup seseorang dapat dipengaruhi oleh kesehatan spiritual. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kesehatan spiritual dengan kualitas hidup orang dengan HIV/AIDS. Jenis penelitian adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi pada penelitian ini adalah orang dengan HIV/AIDS di Yayasan Lantera Minangkabau Support Padang dengan jumlah sampel sebanyak 50 orang yang diambil dengan teknik total sampling. Data dianalisis secara univariat menggunakan uji chi square dengan tingkat kepercayaan (CI) 95 % dengan nilai ? = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan lebih dari separoh (64%) orang dengan HIV/AIDS memiliki kualitas hidup buruk, 36% memiliki kualitas hidup baik, lebih dari separoh (60%) memiliki kesehatan spiritual buruk dan 40% memiliki kesehatan spiritual baik. Hasil uji statistik di dapatkan ada hubungan kesehatan spiritual dengan kualitas hidup orang dengan HIV/AIDS di Yayasan Lantera Minangkabau Support Padang. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa orang dengan HIV/AIDS dengan kesehatan spiritual buruk cenderung memiliki kualitas hidup buruk, sedangkan orang dengan HIV/AIDS dengan kesehatan spiritual baik memiliki kualitas hidup baik. Diharapkan kepada agar perawat untuk untuk meningkatkan kesehatan spiritual  orang dengan HIV/AIDS agar kualitas hidup mereka bisa lebih baik lagi.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Sastra, L., Wahyudi, W., & Faradilla, I. (2019). HUBUNGAN KESEHATAN SPIRITUAL DENGAN KUALITAS HIDUP ORANG DENGAN HIV/AIDS DI YAYASAN LANTERA MINANGKABAU SUPPORT PADANG. JURNAL KESEHATAN MERCUSUAR, 2(2). https://doi.org/10.36984/jkm.v2i2.62
Issue
Vol. 2 No. 2 (2019): JURNAL KESEHATAN MERCUSUAR
Section
Articles

References

Amal, A.I & Khofsoh, E. (2018). Potret Kebutuhan Spiritual Pasien HIV/AIDS. Buku Prosiding Unissula Nursing Conference. UNISSULA PRESS ( ISBN 978-602-1145-69-2 )
Collen. I. (2010). Makna Spiritualitas Pada Pasien HIV/AIDS Dalam Konteks Asuhan Keperawatan Di RSUPN.Dr.Cipto Mangunkusumo. Jakarta Tahun 2010 (tesis) : FIK UI.
Fisher, B.B. (2012). Spiritual well being questionnaire: A new instrument for health-related quality of life research. Annals of Family Medicine, 2, 499-503
Handayani, F & Dewi, F.S.T. (2017). Faktor yang mempengaruhi kualitas hidup orang dengan HIV/AIDS (ODHA) di Kota Kupang. Journal of Community Medicine and Public Health, 33 (11), 1049-1056
Hardiansyah, dkk. (2014). Kualitas Hidup Orang Dengan HIV Dan AIDS Di Kota MAKASAR. Universitas Hasanudin. Diakses melalui (http://www.respiratory.unhas.ac.id/bistrem/handle).
Kemenkes RI. (2017). Laporan Situasi HIV-AIDS. Jakarta : Kemenkes RI
Kurniawati, H. (2015). Studi Metanalisis Spiritual Well Being dan Quality of life. Seminar Psikologi dan Kemanusiaan 2015 Psychology Forum Umm, ISBN: 978-979-796-324-8.
Monod, S., Brennan. M., Rochat, E., Martin, E., Rochat, S., & Bula, C. J. (2011). Instrumens measuring spirituality in clinical research : a systematic review. Journal of general internal Medicine, 26 (11).1345-1357.doi : 10.1007/s11606-011-1769-7
Mustamu, A.C, Nurdin, M & Pratiwi, I.G. (2019). Hubungan antara Dukungan Keluarga dengan Kualitas Hidup pada Orang dengan HIV dan AIDS. Jurnal Kesehatan Prima, 13 (1), 76-84.
Potter, P. A., and Perry. A. G. (2009). Fundamental of Nursing. Singapore: Mosbi Elsevier
Superkertia, I. M. E, Astuti, I.W, Lestari, M. P. L. (2016). Hubungan Antara Tingkat Spiritualitas Dengan Tingkat Kualitas Hidup Pada Pasien HIV/AIDS Di Yayasan Spirit Paramacitta Denpasar. Coping: Community of Publishing in Nursing, 4(1), 49-53
UNAIDS. (2019). Statistik HIV/AIDS Update. Diakses melalui (http://data.unaids.org.world).
Vilhena, E, Pais-Ribeir, J., Silva, I., Pedro, L., Meneses, R. F., Cardoso, H., and Mendonca, D. 2014. Faktor-Faktor Psikososial sebagai Prediktor Kualitas Hidup Pasien Kronis di Portugal. Health and Quality of Life Outcomes, 12(3).
Wagner, A. C. (2010). Correlates Of HIV Stigma in HIV Positive Women. Archives Womens Mental Health 13,207-214.
World Health Organization. (2002). Community home base care in resource limited setting the department of HIV/AIDS, family and comunity health, Association of symptom and The World Organization Quality Of Life HIV Instrument : Switzeland.
World Health Organization. (2017). Global Summary Of The AIDS Epidemic. Diakses melalui (http://www.who.int/gho/hiv/epidemic_status/death/en/).